Kamis, 22 Juli 2021

4 HAL PENTING DALAM STREET PHOTOGRAPHY

Sumber : Instagram (@vazerr)


Haloooo sobat kreatif 

Gimana nih kabar kalian semua, tentunya makin kreatif dong yahh. Apalagi kalau kalian selalu kunjingi zona kreatifitas. 


Ohh iya sobat, kalian pernah gak sih fotoin seseorang yang gak kalian kenal atau foto sesuatu saat kalian berada di jalanan ?

Nahhh mimin mau sedikit berbagi pengalaman nih kepada kalian. Kebetulan yang mau mimin bahas itu tentang fotografi nih sobat, lebih tepatnya Fotografi Jalanan (Street Photography. 


Seperti yang kita ketahui, pada umumnya street photography atau fotografi jalanan merupakan salah satu aliran dalam fotografi. Fotografi jalanan umumnya memuat objek yang diambil di ruang terbuka publik dalam kondisi candid atau tanpa pengarahan. Dalam foto ini objek yang kita foto tidak selalu tentang jalanan nih sobat, tetapi bisa juga aktivitas seseorang, benda, situasi dan sebagainya. 


Menurut mimin dari pengalaman yang mimin alami sendiri. Fotografi Jalanan ini salah satu jenis fotografi yang asik dan mudah dilakukan dimana saja. Sebagai seorang yang baru belajar di dunia fotografi, mimin cukup senang dengan fotografi jalanan (street photography) ini. Karna kita bisa mengambil foto apapun yang kita lihat dan menurut kita bagus untuk di dokumentasi kan. Cukup banyak sesuatu yang bisa kita jadikan objek foto kita saat kita berada di jalanan, misalnya seperti aktivitas seseorang, situasi jalanan, benda-benda yang ada di jalan, kendaraan dan sebagainya. 


Objek street photography fokus menangkap momen-momen nyata (candid) di ruang publik seperti stasiun, mal, atau bahkan lingkungan sekitar tempat tinggal, maka dari itu photographer diperlukan untuk kreatif dan peka terhadap keadaan sekitar.


Jika kita ingin menjadi seorang street photographer ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dipelajari, antara lain :


  1. Kuasai Teknik Dasar Fotografi
    Hal yang paling dasar dalam fotografi itu kita harus mengerti tentang segitiga eksposure (Shutter Speed, ISO dan Apeture), Komposisi dasar, dan peforma kamera kalian. 
    Jika kalian sudah memahami ini, kalian akan lebih mudah kedepannya untuk menjadi seorang street photographer. 

  2. Fokus Dengan Interaksi Sekitar
    Dalam street photography harus pandai memperhatikan situasi sekitar agar kita tidak ketinggalan moment. Kamera pun harus sudah ready di tangan kita, sehingga ketika ada moment kita bisa langsung mengambil gambarnya. 

  3. Tentukan Tempat Dan Waktu Yang Pas
    Memang street photography bisa dilakukan dimana saja, tetapi kita juga harus memperhatikan waktu dan tempatnya. Misalnya kita ingin memotret di pasar tradisional, nah berarti kita harus datang di waktu yang tepat yaitu pagi hari agar kita mendapatkan banyak momen yang bisa kita abadikan. 

  4. Izin
    Seorang photographer pun harus punya attitude yang baik. Tidak semua objek bisa langsung kita abadikan begitu saja, terkadang kita harus meminta izin untuk memotret. Jika kita ingin memotret seseorang dengan candid agar gambar yang dihasilkan itu sangat murni eksperesinya. Boleh saja kita melakukan hal itu agar mendapatkan hasil maksimal. Tetapi jika kita sudah mendapatkannya, kita pun harus izin kepada seseorang yang kita foto. Kita tunjukan hasilnya, kalau memang ia memperbolehkan kita untuk menyimpan dan memposting foto tersebut. Kalau ia gak setuju dan gak suka, yah kita harus menghapusnya. 


Nahh jadi seperti itu sobat menurut mimin mengenai street photography. Sebenarnya masih banyak hal-hal yang perlu diperhatikan, tidak sembarangan kita memotret objek. Dengan hal-hal tersebut kita bisa menjadi seorang photographer yang profesional. 


Gimana nih kira-kira sobat kreatif tertarik gak untuk mencoba menjadi photographer. Ini juga salah satu profesi yang kreatif loh sobat.


Oke sobat kreatif, mungkin cukup sekian sharing kita kali ini yah sobat. Bagi sobat yang punya pengalaman mengenai hal ini, bisa sharing di kolom komentar yah sobat. Terima kasih !!!




Penulis : Azis Prasetya

Rabu, 14 Juli 2021

Catatan Harian Hukum Dan Media Pers Bersama Ibu Serepina

Masjid Istiqlal Tiadakan Salat Idul Adha Berjemaah Tahun Ini



Dilansir dari salah satu media online www.news.detik.com pada Rabu, 14 Juli 2021 Pukul 20:26 WIB. 

Dalam berita tersebut dituliskan bahwa Masjid Istiqlal Jakarta meniadakan shalat Jumat dan shalat Idul Adha 1442 Hijriah. 

Selain itu pengurus Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta KH Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa Masjid Istiqlal Jakarta juga tidak akan menggelar Malam Takbir di masjid untuk umum seperti biasanya. Tetapi pengurus masjid istiqlal akan menggelar takbiran yang akan disiarkan melalui platform Istiqlal TV.

Menurutnya, menjaga kesehatan dan diri merupakan sesuatu yang wajib. Sedangkan ibadah salat Idul Adha bersifat sunah.

 

Dari analisis berita diatas dapat disimpulkan bahwa dikarenakan adanya pemberlakuan PPKM Darurat Jawa Bali dan melonjaknya kasus Covid-19 di indonesia. Pengurus Masjid Istiqlal Jakarta meniadakan Shalat Jumat, Shalat Idul Adha, serta Takbiran di masjid istiqlal dikarenakan lebih mengutamakan Keselamatan dan Kesehatan Umat. 

 

 

Sumber : https://news.detik.com/berita/d-5643723/masjid-istiqlal-tiadakan-salat-idul-adha-berjemaah-tahun-ini?tag_from=wpm_nhl_1

Catatan Harian Hukum Dan Media Pers Bersama Ibu Serepina

PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI SARANA HIBURAN DITENGAH PANDEMI COVID-19



Pandemi Covid - 19 yang terjadi di seluruh dunia mengakibatkan terhambatnya banyak aktivitas diluar rumah. Pandemi yang sampai saat ini masih menjangkit beberapa negara di dunia termasuk Indonesia. Kegiatan yang biasa di jalani masyarakat saat sebelum pandemi sampai saat ini belum bisa di lakukan dengan normal.

Setelah setahun lebih masyarakat dipaksa untuk mengurangi aktivitas diluar rumah, media sosial yang di pilih banyak masyarakat untuk mengisi waktu luang. 


Masyarakat menjadi lebih sering menggunakan media sosial. Karena selama pandemi covid - 19 hanya dapat berkomunikasi menggunakan media sosial, selain itu untuk mencari informasi perkempangan kasus covid - 19 maupun informasi yang lain media sosial adalah sarana komunikasi paling mudah dan praktis.


Dengan adanya media sosial sangat memudahkan kita untuk menjaln komunikasi dan mencari informasi. Banyak masyarakat yang menjadikan media sosial sebagai sarana hiburan, baik yang memberi hiburan maupun yang menikmati hiburan itu. Masyarakat Indonesia mulai memanfaatkan sosial media untuk membuat video log (vlog) yang memperlihatkan kegiatan sehari - hari semasa pandemi ini, hal ini dapat menghibur dan mengisi waktu luang untuk para penikmatnya.

Namun di sisi lain juga terdapat dampak negatif dari penggunaan media sosial itu sendiri, khususnya untuk anak - anak yang masih di bawah umur. Karena konten di media sosial itu dapat bebas di nikmati oleh siapapun. Terkadang ada konten yang seharusnya tidak boleh di nikmati anak di bawah umur.

Disinilah sangat penting peran orang tua untuk mengawasi anak - anak dalam menikmati media sosial. Sebagai pengguna media sosial, kita harus bijak dalam memilih konten yang akan kita nikmati. Kita harus paham jenis - jenis media sosial. 



Jenis-Jenis Mendia Sosial

Kaplan dan Haenlein menciptakan skema klasifikasi untuk berbagai jenis media sosial dalam artikel mereka Bisnis Horizons diterbitkan pada tahun 2010. Menurut Kaplan dan Haenlein ada enam jenis media sosial:

1. Proyek Kolaborasi. 

Situs ini memungkinkan pengguna untuk dapat mengubah, menambah, atau menghapus konten sedikit -- konten yang tersedia di website ini. contoh wikipedia. 


2. Blog dan microblog

Pengguna bebas untuk mengekspresikan sesuatu dalam blog ini seperti ventilasi atau mengkritik kebijakan pemerintah. misalnya twitter. 


3. Konten

Pengguna situs ini pengguna mengklik setiap konten saham -- konten media, seperti video, ebook, gambar, dan lain -- lain. Situs jejaring sosial misalnya youtube


4. Situs jejaring sosial

Aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk terhubung dengan membuat informasi pribadi sehingga dapat terhubung dengan orang lain. Informasi pribadi yang bisa menjadi seperti foto -- foto. Contoh facebook. 


5. Virtual game world

Sebuah dunia maya, di mana lingkungan 3D mengreplikasikan, di mana pengguna bisa datang dalam bentuk yang diinginkan dan berinteraksi dengan orang lain baik di dunia nyata. untuk game online misalnya.


6. Virtual social world

Virtual dunia di mana pengguna merasa hidup di dunia maya, seperti dunia game virtual, berinteraksi dengan orang lain. Namun, Dunia Virtual Sosial lebih bebas dan lebih ke arah kehidupan, seperti Second Life.



Nah jadi itulah beberapa jenis sosial media yang sangat berguna bagi teman-teman. Apalagi disaat pandemi covid-19 ini, dimana pemerintah membuat peraturan agar kira tetap berada dirumah. Dengan demikian media sosial adalah salah satu yang bisa kita manfaatkan sebagai media hiburan ditengah pandemi ini. 


Oke mungkin cukup sekian sharing kita pada postingan kali ini. Tetap kreativ, inovatif yah teman-teman. Manfaatkan media untuk kalian berkarya dan hiburan. Thank Youuu.  




Referensi :

Materi Pembelajaran Hukum & Media Pers oleh Serepina Tiur Maida, S.Sos., M.Pd., M.I.Kom

www.kompasiana.com


Penulis :

Moch. Azis Prasetya